Apa kabar segenap Umat Gereja Pentakosta Indonesia dimanapun berada! Para bapak Hamba Tuhan yang senantiasa setia dan taat melayani jemaat, para kaum bapak, kaum Ibu dan teristimewa sahabat-sahabatku Pemuda dan Pemudi!
Hari ini dan detik ini juga, ketika bapak/Ibu dan sahabat2ku pemuda membuka dan membaca postingan ini,
kita di ajak untuk kembali menyalakan api semangat Jaringan Doa Nasional Rajawali yang kelihatannya mulai redup. Kita tentu mengingat bahkan mengalami sendiri bagaimana Jaringan doa ini dari awalnya berjalan dengan baik, semangat dan memberikan dampak semangat doa terutama bari para anggota jaringan ini. Semangat inilah yang mau kita "hidupkan" kembali.
Melalui jaringan doa ini, kita akan turut menopang dalam doa yang hidup keluarga, pelayanan, gereja sidang-sidang, Gereja Pentakosta Indonesia bahkan berdoa bagi kesejahteraan kota/desa dimana kita tinggal serta bagi bangsa dan negara.
Dalam waktu dekat, semua anggota akan dikirimi topik-topik doa secara reguler. Bisa setiap minggu, bisa setiap bulan. Tergantung situasi dan kondisi di lapangan nanti.
Mari berjuang bersama kami. Bangkitkan kembali api JDNR. Kalau bukan kita siapa lagi. Kalau bukan sekarang kapan lagi. Segera daftarkan diri dan bergabung ke group JNDR: https://www.facebook.com/groups/127322997401660/
Jaya JDNR!!! Jaya Gereja Pentakosta Indonesia!
Hormat Kemuliaan hanya bagi Tuhan kita. HALELUYA!!!!
Hey Laston! This is GREAT! I am SO pleased with your new blog! I am also excited to see that we have not only the Love for Jesus in common but even the same "faith" as I am Pentecostal also. I am also now following this blog as well. You do still have your other one also, right? God Bless you and Keep you,
BalasHapusYour sister in Christ,
PJ
Thank you very much PJ. I am delighted to hear that you are also a Pentecost. let's support each other in prayer. This blog will be officially launched on March 24, in accordance with Board guidelines Pentecostal Church of Indonesia. Yes, I am still active with my blog the other one. Blog it specifically to the screams of the multi-crisis in my country, the social crisis, a crisis of ethics and moral, economic crisis and others.
BalasHapus